Sajak-sajak Moh Ghufron Cholid
KALAU KAU LUPA JALAN PULANG
Kalau
kau lupa jalan pulang
Ingat, ingatlah senyumku
Selalu bermekaran tiap kau datang
Junglorong, 25 Januari 2022
JALAN
RINDU
:
Farrohah Ulfa
Tiap
kali ku lewati jalan rindu
Kutemukan senyummu begitu lekat dalam ingatanku
Dan aku
Tak pernah lupa jalan pulang ke rumahmu
Junglorong, 25 Januari 2022
YANG BURMUKIM DALAM DOAKU
Yang
bermukim dalam doaku
Adalah namamu, istriku
Aku kerap awet muda
Bila senyum menguntum di bibirmu
Junglorong, 25 Januari 2022
RUMAH RINDU
Menetap,
menetaplah dalam rumah rinduku
Sebab dengan begitu
Aku punya alasan berbahagia
Meski kau tak lagi di sampingku
Junglorong, 25 Januari 2022
PERJUMPAAN DENGAN DIMAS MIDZI
Aku
tahu jalan ke rumahku penuh kelok
Aku tahu untuk datang ke tanahku
Kau mesti bertarung dengan pilu
Lantaran mesti berbagi jarak
dengan perempuan yang kau sebut istri
Tempatmu menerjemah cinta yang khidmat
Namun
pertemuan penguat ikatan
Dan kedatanganmu telah tunai
Bersama puisi yang kelak kau bawa sebagai bekal
Penangkal sangkal
Junglorong, 25 Januari 2022
KEPADA INDAH HAIRANI LATIF
Tak
terhitung berapa lama kau menepi
Masihkah rindu berbisik
Sampai jantungmu karyamu
berdetak
Demi menuntaskan impian yang belum tunai
Junglorong, 25 Januari 2022
SEBELUM SUBUH TAHUN INI
Aku
masih terjaga
Sembari mengeja
Cinta dan ketabahanmu
Yang begitu menggetarkan langit restu
Aku
masih terjaga
Mengakrabi kenangan
Tahun emas bersamamu, kiaiku
Junglorong, 25 Januari 2022
————————
Moh Ghufron Cholid, nama pena Moh Gufron, S.Sos.I, lahir di Bangkalan, 7 Januari 1986. Alumnus Jurusan Komunikas Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Dakwah IDIA Prenduan. Karya-karyanya tersebar di berbagai media dalam maupun luar negeri. Buku puisinya Kamar Hati (2012), Menemukan Allah (2016), Surga yang Dilahirkan (2019) dan Bekal Termahal Seorang Istri (2019). Biografi Penerima Anugerah Kedua Hescom2015 Vlog dan Rubaiyat (5 Desember 2015) di Malaysia terdapat dalam buku Apa dan Siapa Penyair Indonesia (2017), dll. Bersama rekan-rekan seperjuangannya mendirikan MajlisPecintaRotibJunglorong setelah mendapatkan doa restu dari Habib Alwy bin Idrus Baagil (Ketapang).